ungu

kadang, kamu punya mimpi yang cuma bisa kamu raih sendiri. bukan berdua bukan bersama-sama.
kadang, keinginan menjadi semangat untuk berbuat ketika kamu sendiri, bukan bersama saya.
disini, di sudut tempat semua kenangan berpagutan, aku masih melihat sisa keributan kemarin.
aku yang masih mencintai kekuranganmu, kamu yang masih mencintai kelemahanku.
kita tak saling yakin, sebenarnya.
tapi memaksakan.
kita tak saling dukung, sebenarnya.
tapi mengiyakan.
aku punya seribu alasan untuk membuatmu terus disini, sampai terluka - sampai mati.
aku punya sejuta cara untuk membuatmu tak pergi, membeku di sini.
tapi kita punya arah untuk dituju, yang cuma bisa kesampaian kalau kita tidak bersama.
maka aku akan memilih untuk kita sampai di titik tertinggi itu, meski tak bersama.
aku bosan merendahkan diri mengatakan aku terlalu membosankan untuk mengerti atau terlalu dungu untuk mendengar. maka takkan aku katakan.
lakukan sesukamu.
itu duniamu.
tapi satu,
aku tak mau ada sesal terucap nanti saat semua tak sama lagi.
kadang menjadi dungu itu menyenangkan.
iya, bukan?

Comments

Popular Posts